Mengapa warna darah itu merah?
Ada beberapa komponen yang menyusun darah di dalam tubuh.
Komponen tersebut adalah sel darah merah (eritrosit), darah putih (leukosit), trombosit (keping darah/platelet), dan plasma darah.
Darah manusia berwarna merah karena di dalam sel-sel darah merah terdapat hemoglobin, yaitu molekul protein yang berfungsi untuk oksigen.
Hemoglobin tersusun atas empat rantai protein yang saling berikatan dan membentuk struktur cincin bernama heme.
Heme berperan penting dalam mengantarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah.
Ikatan kimia hemoglobin dan heme ini diatur oleh gen di dalam sel darah merah. Oleh karena itu, mutasi gen pada sel darah bisa menyebabkan kelainan darah, seperti talasemia atau anemia sel sabit.
Nah, di bagian tengah ikatan kimia heme terdapat zat besi yang merupakan pigmen respirasi atau zat yang memberikan warna pada darah.
Melansir American Chemical Society, saat zat besi pada hemoglobin berikatan dengan oksigen, zat ini akan menyerap warna cahaya tertentu dan merefleksikan warna cahaya lain yang nantinya ditangkap oleh mata.
Begini misalnya, hemoglobin yang mengikat oksigen akan menyerap cahaya yang berwarna biru kehijauan.
Ikatan kimia ini kemudian memantulkan cahaya berwarna merah-oranye pada mata sehingga darah terlihat berwarna merah terang.
Tanpa berikatan dengan oksigen, darah bisa terlihat berwarna lebih gelap atau merah tua.
Nah, di dalam hemoglobin, saat zat besi kembali berikatan dengan oksigen, setiap struktur heme yang semula berbentuk kubah akan berubah menjadi lebih datar.
Dengan begitu, warna hemoglobin juga ikut berubah dari merah tua menjadi merah terang.
Bagaimana dengan pembuluh darah yang berwarna biru?
Pada beberapa bagian tubuh, seperti di pergelangan tangan, peredaran darah yang ditunjukkan pembuluh darah terlihat berwarna biru.
Lantas, apakah ini berarti warna darah bisa berubah menjadi biru?
Begini, kadar oksigen dapat memengaruhi pembuluh darah yang terlihat berwarna biru. Jenis pembuluh darah yang memunculkan warna biru adalah pembuluh vena.
Selain pembuluh vena, ada pembuluh arteri yang bertugas membawa darah kaya oksigen dari jantung ke bagian tubuh lain.
Sementara pembuluh vena mengalirkan darah yang tidak mengandung atau minim oksigen kembali ke jantung.
Seperti yang telah dijelaskan, ikatan hemoglobin dengan oksigen akan memengaruhi warna darah.
Kadar oksigen yang rendah pada pembuluh vena membuat darah nampak lebih gelap, tetapi darah tetap berwarna merah.
Pigmen respirasi yang ada pada sel darah, yaitu zat besi, memang memberikan karakter warna merah kecokelatan.
Artinya, warna darah manusia akan tetap merah dan tidak pernah berubah menjadi biru. Warna biru yang dari pembuluh darah yang nampak dari dalam kulit merupakan ilusi optik.
Panjang cahaya biru lebih pendek dibandingkan cahaya merah sehingga tidak bisa menembus terlalu jauh ke jaringan dalam kulit.
Jika pembuluh darah terletak cukup dalam, refleksi warna yang ditangkap oleh mata adalah warna biru karena sebagian cahaya merah berhasil masuk ke dalam kulit.
Darah berwarna biru dapat ditemukan pada hewan seperti cumi-cumi atau kepiting tapal kuda.
Jika warna merah pada darah manusia berasal dari hemoglobin yang mengandung besi, warna darah yang biru pada kedua hewan ini dipengaruhi oleh hemosianin yang mengandung tembaga.
Bagian dalam Pintu Longgar
Komponen dalam pintu mobil seperti panel, kabel, atau mekanisme pengunci yang longgar juga bisa menjadi penyebab bunyi kletek-kletek. Saat mobil bergerak, bagian yang longgar ini akan bergeser dan menghasilkan suara yang tidak diinginkan. Untuk mengatasi masalah pintu mobil kletek-kletek ini, kamu perlu memeriksa bagian dalam pintu secara menyeluruh.
Jika menemukan komponen yang longgar, kencangkan atau perbaiki sesuai kebutuhan. Namun, jika kamu merasa kurang yakin untuk melakukannya sendiri, sebaiknya bawa mobil ke bengkel terdekat agar diperiksa oleh mekanik profesional.
Stabilizer atau Penahan Pintu Bermasalah
Stabilizer atau penahan pintu yang bermasalah juga bisa menimbulkan bunyi kletek-kletek saat pintu mobil bergerak. Komponen ini berfungsi untuk menstabilkan posisi pintu dan mencegahnya bergerak berlebihan. Jika stabilizer atau penahan pintu mengalami kerusakan, pintu akan menjadi tidak stabil dan menimbulkan bunyi yang mengganggu.
Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa mencetak stabilizer baru melalui layanan 3D printing di FOMU, kamu bisa memilih bahan ABS atau filamen lainnya yang berkualitas untuk memastikan stabilizer baru lebih tahan lama dan kuat.
Tempat parkir yang tepat
Cara merawat pintu mobil selanjutnya adalah pilihlah tempat parkir yang tepat. Cuaca panas dan terik sinar matahari yang langsung mengarah ke mobil sangat tidak bagus untuk cat dan juga kondisi pintu mobil terutama karet perekat yang mana bisa membuat mobil bisa tertutup dengan sempurna. Karet perekat jika sering terpapar dengan sinar matahari akan membuatnya menjadi getas sehingga umur karet pada pintu mobil tersebut menjadi pendek.
Hindari menyentuh karet pintu mobil
Hal yang tidak boleh dilakukan adalah hindari menyentuh karet pintu secara langsung. Sering menyentuh karet pintu mobil ini akan menyebabkan karet menjadi tergores, terlepas, bahkan menjadi robek. Jika karet sudah mengalami gangguan atau kerusakan menyebabkan pintu mobil akan menjadi cepat rusak.
Kekuatan engsel pintu mobil menurun
Engsel pintu turun biasanya terjadi karena termakan usia dan perlakuan terhadap pintu mobil yang tidak benar. Misalnya saja seperti membiarkan pintu terbuka terlalu lama, hal ini juga bisa menyebabkan engsel pintu mengalami penurunan. Untuk langkah pencegahan bisa dilakukan dengan tidak menggantung daun pintu dalam waktu yang cukup lama dan terlalu sering. Tidak hanya itu, pemilik juga perlu memberi pelumas pada engsel pintu supaya tetap bekerja dengan maksimal. Menghindari rembesan air masuk ke bagian engsel pintu juga perlu diperhatikan.
Cara merawat pintu mobil
Pintu mobil baik otomatis maupun manual membutuhkan perawatan yang benar. Jika perawatan yang dilakukan salah akan menyebabkan pintu mobil tersebut tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Hal tersebut akan sangat berbahaya sekali karena pintu mobil yang rusak bisa membuatnya tidak tertutup rapat secara sempurna sehingga jika terjadi goncangan dan tidak menggunakan sabuk pengaman orang yang ada di dalam mobil bisa terpelanting keluar dari mobil.
Tidak hanya itu saja pintu mobil yang rusak akan menyebabkan air mudah masuk ke dalam kabin akibat kondisi karet yang sudah bermasalah. Oleh sebab itu jangan pernah mengabaikan perawatan pintu mobil ini. Simak adalah beberapa cara merawat pintu mobil yang benar yang bisa Anda lakukan berikut ini:
Hindari benturan di pintu mobil
Untuk bisa merawat pintu mobil yang benar adalah dengan menghindari benturan pada pintu mobil tersebut. Benturan hanya akan menyebabkan posisi pintu menjadi bergeser terutama jika benturan tersebut sangat keras bisa membuat pintu mobil menjadi terlepas. Untuk meminimalkan jangan parkir di tempat yang sempit karena risiko pintu mobil terbentur sangat besar.
Demikianlah beberapa cara merawat pintu mobil yang benar dan penting untuk diketahui. Selain bagian pintu bagian lain seperti eksterior dan interior juga harus dirawat. Nah, ada tempat yang memberikan #SolusiPuas dalam melakukan perawatan mobil kamu. Ya, Garasi.id, tempat dimana semua kebutuhan otomotif kamu bisa didapatkan dengan mudah dan tentunya sangat berkualitas. Apalagi ditambah dengan promo-promo menariknya, sudah pasti kepuasaan yang akan Sahabat dapatkan. Yuk buruan cek perawatan mobil di Garasi.id.
Pernahkah Anda bertanya-tanya kenapa darah manusia berwarna merah? Bahkan meski warna darah adalah merah, mengapa pembuluh darah justru berwarna biru? Sebenarnya, warna merah cerah pada darah disebabkan oleh ikatan protein dan komponen mineral yang menyusun sel-sel darah.
Jika diteliti lebih dalam, warna darah bisa tidak selalu merah di dalam tubuh, mungkin lebih gelap ataupun lebih terang. Perubahan warna darah ini menunjukkan tinggi atau rendahnya kadar oksigen dalam pembuluh darah. Secara lebih rincinya, simak ulasan berikut untuk memahami alasan di balik warna merah pada darah dan biru untuk pembuluhnya.
Bersihkan karet pintu mobil secara berkala
Untuk membuat pintu mobil menjadi awet dan tidak mudah rusak bagian karet mobil harus sering dibersihkan. Sahabat bisa membersihkan karet pada pintu mobil tersebut saat melakukan pencucian mobil. Caranya pun sangat mudah yaitu siapkan lap halus, kuas kecil, dan sedikit air bersih. Bersihkan karet menggunakan kuas yang sudah celupkan ke dalam air, sapu semua karet sampai benar-benar bersih, kemudian keringkan dengan lap. Kotoran maupun debu yang melekat pada karet dan tidak dibersihkan akan bisa mengganggu fungsi dari karet tersebut.